Jasaview.id
Jasaview.id

WC BERSIH MERUPAKAN LANGKAH AWAL UNTUK HIDUP LEBIH SEHAT

Di WC banyak sekali ditemukan bakteri yang dapat menyebabkan berbagai penyakit seperti diare tifus, dan kolera. Tidak hanya itu saja, virus herpes dan kuman berbahaya lainnya bahkan bisa bertahan di WC selama sebulan atau lebih!

mobil sedot tinja
Kebersihan Wc


Agar anda dan keluarga dapat hidup lebih sehat dan bebas dari penyakit, WC harus rutin dibersihkan minimal seminggu sekali. Tujuan membersihkan WC adalah untuk mencegah penumpukan kotoran, karat, dan perkembangbiakan kuman serta menjauhkan WC dari bau-bau yang tidak sedap.

Lalu langkah-langkah seperti apa saja yang perlu dilakukan untuk menjaga WC bersih?

Anda akan membutuhkan perlengkapan pembersih seperti handuk kertas/tisu dapur, kain lap, spons, sikat WC, sarung tangan karet, dan yang paling penting adalah cairan pembersih WC seperti Domestos. Usahakan perlengkapan pembersih tersebut berbeda dengan yang biasa anda gunakan untuk membersihkan bagian rumah lainnya untuk mencegah penyebaran kuman dan bakteri.

Sebelum mulai membersihkan, jangan lupa untuk selalu menggunakan sarung tangan karet untuk melindungi tangan dan kulit dari bakteri serta dari cairan pembersih WC.

Pertama tuangkan obat pembersih WC ke tepi dalam mulut WC secara merata. Biarkan paling sedikit 15 menit sebelum digosok. Pastikan anda menggosok setiap bagian WC. Hal ini akan membantu membersihkan kotoran pada WC dengan lebih efektif.

Untuk membersihkan bagian luar WC, gunakan handuk kertas agar bisa langsung dibuang setelah digunakan. Namun jika membersihkan bagian luar dengan spons atau kain lap, pastikan untuk mensterilkan kembali alat tersebut.

WC bersih merupakan salah satu langkah awal yang bisa dilakukan untuk memulai hidup lebih baik dan lebih sehat. Jadi, tunggu apa lagi? Bersihkan WC anda mulai sekarang.

UNICEF menyampaikan bahwa 2,5 juta orang belum mendapatkan WC bersih atau layak pakai sementara sepertiga masyarakat di dunia menderita infeksi cacing karena penggunaan WC kotor. Penyakit dari WC Kotor ini membuat 1.800 anak meninggal setiap harinya dikarenakan diare.

Kuman penyakit bisa berkembang dengan sangat cepat jika keadaan WC kotor dan tidak dibersihkan seperti seharusnya. Karena setiap 20 menit, kuman itu dengan mudah berkembang.

Ini dia beberapa penyakit yang disebabkan dari WC yang kotor:

– Sakit Perut/Diare

– Hepatitis A

– Cacingan

– Tifus

Lalu penyakit lainnya yaitu seperti Demam Berdarah akibat genangan air di dalam WC kotor yang tidak mendapatkan perhatian dan pembersihan dengan seharusnya dari petugas kebersihan di WC.

Sebaiknya melakukan pencegahan daripada pengobatan, kalau bisa dicegah kenapa tidak. Berikut ini tindakan-tindakan pencegahan yang bisa dilakukan sejak dini dan diajarkan kepada anak Anda dan orang-orang yang bertanggung jawab atas penggunaan WC, agar tidak terkena penyakit atau kuman dari WC yang kotor.

Cuci tangan. Biasakan anak dan ajarkan anak untuk cuci tangan yang benar yaitu sebelum dan sesudah masuk dan menggunakan WC begitu juga ketika akan makan.

Bersihkan dan sedot WC secara berkala.

Belajar mengenai kesehatan. Memberikan edukasi lebih mendalam mengenai keuntungan memiliki WC yang bersih.

Pelatihan untuk guru.

Imunisasi.

Nutrisi. Berikan nutrisi makanan yang cukup untuk kesehatan anak Anda.

Bila memerlukan Jasa Sedot WC di Makassar , telepon ke 085299200251. Terima kasih.

Bau di WC sudah menjadi persoalan yang sangat membuat tidak nyaman bila rumah kita dikunjungi tetamu. Bau tidak sedap di WC dan kamar mandi cukup menganggu penciuman kita, oleh karena itu, kita harus tau cara menghilangkan bau di WC dan kamar mandi agar kita bisa nyaman saat memasukinya. Menghilangkan bau di WC adalah tugas yang sedikit menyita kesibukan kita dan bahkan tidak mudah bagi sebagian orang, serta tidak menyenangkan. Kebanyakan orang rela membayar banyak untuk masalah yang satu ini. Apakah anda tau kenapa WC Anda sampai mengeluarkan bau? Menurut pengamatan Sedot WC Malang, kuman yang berkembang biak di WC bisa memicu bau atau juga  jamur yang bisa tumbuh dalam kondisi lembab, ruang tertutup, dan itulah yang dapat menyebabkan WC menjadi bau.

Berikut adalah cara-cara sederhana yang bisa Anda coba untuk mengatasi bau WC atau WC Anda dari Sedot WC Malang. Oh ya… kalau saya berbicara disini, teringat waktu ada order di area Tamalanrea Indah, waktu itu pelanggan kami bertanya tentang bagaimana cara menghilangkan bau di WC, tapi tim kami tak bisa menberi informasi secara lengkap, semoga artikel ini bisa sedikit membantu.

Dan bahan-bahan yang di butuhkan:

– Baking Soda

– Lemon Juice (carilah yang masih muda)

– Cuka putih

– Dan yang terakir Kain basah

Langkah Pertama:

Campur pasta baking soda dan jus lemon. Jika Anda tidak memiliki jus lemon Anda dapat menggunakan air tetapi jus lemon adalah bahan yang paling efisien yang mampu menetralkan bau atau  bagus untuk menghilangkan bau.

Langkah Kedua:

Sebarkan campuran bahan yang telah di campur tadi ke sepanjang bagian bawah WC ( sampai bawah lantai), WC duduk, dan area lain yang sulit Kita jangkau, jika Kita sulit untuk menjangkau maka gunakanlah alat semprot. setelah itu diamkan sekitar 10 sampai 20 menit.

Dan Langkah Terakir:

Setelah Anda rasa kering maka ambil kain yang sudah disiapkan, basahi kain dengan dengan cuka putih dan biarkan semakin basah. Setelah itu lakukanlah membasuh atau mengelap dari langkah kedua sampai bersih, lakukanlah dengan pelan-pelan sampai semuanya anda pastikan bersih. Hal ini juga bisa diterapkan pada dinding lantai kamar mandi di sekitar WC Anda. Cara menghilangkan bau di WC dengan menyikat dinding WC atau kamar mandi.Kami menyarankan sebaiknya lakukanlah hal serupa dengan teratur setidaknya sekali seminggu, dengan langkah-langkah ini, akan mencegah bau di tempat-tempat sulit, dan Anda tidak perlu khawatir jika ada tamu yang memasuki kamar mandi Anda pastilah bau-bau yang menganggu akan musnah.

Demikianlah sedikit Ilmu tentang cara menghilangkan bau di WC dari kamar mandi, dan jangan lupa jika Anda sedang berhadapan dengan problem WC atau WC tersumbat, jangan ragu untuk mengubungi Kami Jasa layanan Sedot WC Medan, Telepon/Wa +62 852-9630-8515.

Salam sehat dan selamat beraktifitas.

Membersihkan kloset WC/toilet adalah tugas yang kadangkala ditunda-tunda, tapi sangatlah penting untuk menjaga kloset senantiasa bersih. Kloset kotor akan terlihat menjijikkan, berbau tidak sedap dan merupakan tempat bakteri beranak pinak. Namun sebagaimana kegiatan lain dalam hidup yang kurang menyenangkan, membersihkan kloset Anda sekarang dan saat ini juga dapat menghindari sakit kepala di kemudian hari. Dengan petunjuk-petunjuk di bawah ini, Anda akan melakukan tugas ini dengan cepat dan efisien.

Metode 1. Pembersihan Kloset Menyeluruh 


1. Gunakan sarung tangan untuk membersihkan kloset. Gunakan sepasang sarung tangan karet yang tahan air untuk membersihkan kloset. Kloset adalah surga bagi bakteri, Anda perlu menjaga tangan Anda senantiasa bersih dan sekering mungkin ketika Anda membersihkan kloset.

Pisahkan sarung tangan kloset ini dari sarung tangan Anda yang lain. Sebaiknya Anda membeli sarung tangan kloset yang warnanya berbeda dengan sarung tangan karet Anda yang lain. Tujuannya supaya tidak tertukar dengan sarung tangan yang lain, misalnya tertukar dengan sarung tangan untuk mencuci piring.

2. Gosok kloset dengan spons basah. Pertama-pertama siram kloset Anda terlebih dahulu dengan air panas. Air panas ini akan menyerap dan melonggarkan kotoran, sehingga upaya pembersihan Anda yang selanjutnya menjadi lebih mudah. Basahi spons dengan air panas dan gosok di sekitar tangki, tutup, kursi, dasar, dan eksterior kakus kloset. Sering kali, hal ini cukup untuk melenyapkan kotoran tanpa perlu produk pembersih khusus.

3. Tuangkan pembersih toilet ke bagian dalam mangkuk kloset. Pembersih toilet yang diformulasikan secara khusus dapat membantu Anda menghilangkan noda, jejak air, dan mineral yang terdeposit pada kloset Anda. Semprotkan atau tuangkan pembersih di bagian dalam bibir kloset, sebisa mungkin mengenai ke bagian sisi dalam mangkuk bagian atas dan ke dalam air. Sangat penting untuk menuangkan pembersih ke sisi bagian dalam mangkuk ini – ini adalah daerah yang seringkali terabaikan yang dapat menyebabkan penumpukan mineral coklat kotor sepanjang tepi bagian dalamnya.

Baca petunjuk pada pembersih yang Anda gunakan. Banyak pembersih bekerja lebih baik jika Anda memberikannya waktu untuk meresap ke dalam dinding kloset sebelum melakukan pembersihan. Jika demikian halnya, beristirahatlah sejenak sebelum langkah berikutnya.

4. Gosok kloset dengan dengan sikat toilet. Gunakan sikat toilet yang keras kemudian gosok seluruh kloset secara menyeluruh, perhatikan secara cermat setiap noda mineral yang mungkin menumpuk di sepanjang permukaan air dan di bagian belakang kloset. Semakin Anda kuat menggosok kloset tersebut, ia akan menjadi lebih bersih.

Manfaatkan betul-betul pembersih toilet Anda, karena pembersih akan terakumulasi di dalam air pada bagian bawah kloset, celupkan sikat Anda ke bagian dalamnya beberapa kali supaya menghasilkan busa sehingga gosokan Anda akan menimbulkan efek pembersihan yang lebih kuat.

5. Bilas kloset tersebut. Pembilasan membersihkan kloset sekaligus sikat toilet. Terus menggosok sembari air mengalir pada kloset, karena gerakan aliran air saja mungkin tidak cukup deras untuk membilas bersih semua kotoran.

Jika kakus Anda memiliki noda yang membandel, ulangi siklus penuangan cairan pembersih toilet, biarkan pembersih dalam beberapa saat, gosok, dan bilas hingga noda hilang.

6. Bersihkan bagian kloset lainnya dengan pembersih anti bakteri. Setelah Anda membersihkan mangkuk kloset, Anda harus membersihkan kloset walaupun tidak terlalu kotor. Setelah pekerjaan ini selesai, kloset Anda tidak hanya tampak indah dan kemilau – tapi juga bebas dari bakteri berbahaya. Gunakan pembersih toilet anti bakteri untuk menggosok keseluruhan kloset. Pastikan mengosok kedua bagian atas dan bawah kursi kloset dan seluruh bagian luar kloset, termasuk bagian dasarnya. Gunakan tekanan ringan dengan kain atau tisu dapur untuk menggosok dan mengusap pembersih.

7. Bersihkan tombol pembilas secara menyeluruh. Tombol pembilas harus ekstra-bersih karena Anda menyentuhnya setiap kali Anda menggunakan kloset. Jika itu adalah tempat bakteri berkembang biak, bakteri akan berada di jari-jari Anda setelah Anda menyentuh tombol pembilas tersebut! Pastikan untuk membersihkan tombol dengan pembersih anti bakteri. Bakteri dari tombol akan mudah mengenai Anda daripada bagian kloset lainnya, oleh sebab itu bersihkan ia dengan cermat.

Metode 2. Membersihkan Dengan Cepat 

1. Ambil alat-alat pembersih Anda. Jika Anda merasa jijik dengan ide membersihkan kloset, Anda perlu menyiapkan barang-barang yang diperlukan sebelumnya supaya proses pembersihan dapat berlangsung secepat mungkin. Ambil sarung tangan karet, alat yang paling penting, juga barang-barang berikut jika Anda memilikinya: sikat kloset, tisu anti bakteri, sikat gigi bekas, kain pembersih (atau kertas tisu), dan / atau bahan pembersih kloset.

Berikut tips untuk sanitasi – simpan sepasang sarung tangan karet semata-mata untuk membersihkan kloset. Beli dengan warna yang berbeda dengan sarung tangan Anda lainnya. Dengan cara ini, Anda tidak akan sengaja menggunakannya untuk mencuci piring, dll.

Anda juga perlu memiliki pembersih serba guna. Anda dapat membelinya di toko, tetapi, jika Anda ingin menghemat uang, Anda juga dapat membuat larutan pembersih Anda sendiri dengan menambahkan 1 sdm cairan pencuci piring dengan 175 ml air.

2. Kenakan sarung tangan Anda.

3. Menggosok kloset. Anda dapat membersihkan bagian-bagian kloset dengan urutan apapun yang Anda pilih, tetapi jika Anda sedang terburu-buru, tindakan paling cerdas adalah mulai dengan membersihkan kloset. Dengan cara ini, jika Anda memuncratkan air yang kotor dari kloset saat Anda sedang membersihkannya, ia tidak akan mengenai bagian kloset lain yang sudah Anda bersihkan. Gunakan sikat kloset untuk menghilangkan setiap noda atau deposit mineral yang Anda lihat. Anda mungkin perlu menggunakan sedikit tenaga ekstra untuk menggosok noda yang berlapis-lapis. Untuk menambahkan kekuatan pembersihan, tuangkan sedikit pembersih kloset serbaguna ke dalam air, kemudian celupkan sikat ke dalamnya.

4. Bersihkan penutup kloset. Setelah Anda membersihkan bagian duduk kloset, saatnya untuk membersihkan bagian yang paling sering mengenai tubuh Anda yaitu – bagian atas dan bawah. Gunakan pembersih serba guna dan kain / kertas tisu (atau tisu sanitasi sekali pakai) untuk membersihkan kedua bagian secara cepat dan menyeluruh. Jika Anda ingin, gunakan sikat gigi bekas untuk menggosok dengan keras bagian yang sulit dicapai yaitu antara tutup dan kursi kloset serta bagian engselnya.

5. Usap bersih dengan cepat badan kloset. Akhirnya, tiba saatnya untuk menjadikan porselen kloset Anda bersih mengkilat. Gunakan botol penyemprot, semprot bagian luar kloset dengan pembersih serbaguna. Gunakan kain atau kertas tisu untuk mengusap porselen kloset, berikan perhatian khusus pada bagian tombol pembilas. Cara lain adalah Anda hanya perlu mencelupkan kain atau kertas tisu ke dalam larutan pembersih atau air hangat, celupkan kembali kain atau handuk ketika sudah terkena kotoran.

Mulai membersihkan bagian kloset yang paling atas – dengan cara ini, jika air kotor atau cairan pembersih menetes ke bawah, hanya akan menyentuh daerah yang belum lagi Anda bersihkan.

Jangan lupa untuk membersihkan area yang sulit terlihat seperti bagian dasar kloset dan bagian belakang tangki, yang menghadap dinding. Untuk membersihkan wilayah ini secara menyeluruh, Anda mungkin perlu menggunakan pembersih pipa atau sikat gigi bekas.

6. Membilas kloset! Kloset Anda sekarang sudah terlihat sangat lebih baik daripada sebelumnya. Bilas kloset Anda untuk membuang air kotor yang terakumulasi di bagian dalam bawah kloset. Jika Anda menggunakan tisu wc saat membersihkan kloset, ini juga merupakan momen yang tepat untuk menghilangkannya, pastikan Anda hanya menggunakan sedikit tisu supaya kloset Anda tidak tersumbat.

Untuk tindakan pencegahan, cuci tangan setelah membuka sarung tangan Anda. Sedikit air mungkin saja telah terpercik masuk ke bagian dalam sarung tangan saat membersihkan.

Jika kloset Anda membutuhkan pembersihan yang cepat dan “ringan” selamat – Anda sudah berhasil! Namun, jika kloset Anda memiliki noda serius yang sudah lama tidak dibersihkan, Anda sebaiknya menggunakan metode “pembersihan menyeluruh” di bawah ini.

Metode 3. Membersihkan Area Sekitar Kloset 

Membersihkan area sekitar kloset WC 

1. Singkirkan barang-barang di atas dan di sekitar kloset. Sebelum Anda mulai membersihkan, singkirkan kloset dari benda-benda yang dapat menghalangi Anda sewaktu membersihkannya – kotak tisu, foto, dan sebagainya. Karena Anda ingin membersihkan kloset secara menyeluruh, Anda harus dapat menggapai setiap sudut dan celah.

Menyingkirkan barang-barang dari kloset tidak hanya akan membuat Anda dapat membersihkan bagian bawah dan sekeliling kloset – tapi juga hal ini akan mencegah barang-barang tersebut menghalangi Anda saat bekerja, Anda juga akan aman dari pembersih berbahaya, serta terhindar dari cairan yang tumpah secara tidak disengaja.

2. Bersihkan atau hilangkan debu dari benda-benda yang berada di dalam kloset. Anda tidak ingin membuat kilauan bersih kloset Anda terkena debu dari bingkai foto atau kotak tisu. Kenakan sarung tangan pembersih, kemudian bersihkan barang-barang di sekitar sekitar kloset. Basahkan dan gosok perlahan jika barang-barang tersebut tahan air, atau, jika tidak, usap bersih dengan pembersih debu. Lap bersih barang- barang tersebut dengan kertas tisu dan kembalikan ke tempat asalnya.

Setelah selesai membersihkan, buka sarung tangan dan cuci tangan Anda untuk mencegah penyebaran bakteri.

3. Semprot lantai di sekitar kloset dengan semprotan anti bakteri. Seringkali, jika kloset Anda kotor, lantai di sekitarnya juga kotor. Anda tidak ingin kaki Anda kotor setiap kali Anda menggunakan kloset, jadi bersihkan juga lantai kloset. Gunakan sikat atau sapu untuk menyapu setiap rambut yang terjatuh atau kotoran di sekitarnya, dan terutama di belakang kloset. Bersihkan bagian itu dengan kertas tisu basah, tisu sekali pakai, atau kain.

Tips Kertas tisu ideal untuk membersihkan bagian luar kloset. Karena dapat dibuang setelah dipakai, resiko penyebaran kuman akan cenderung lebih rendah, dan kertas tisu ini juga dapat menyerap cairan pembersih dengan baik serta tidak meninggalkan goresan pada kloset. Jika Anda menggunakan kain, cuci dengan baik setelah menggunakannya untuk pembersihan, jangan lupa juga mencucinya secara terpisah dari pakaian atau kain lainnya.
 

Peringatan Jangan gunakan sikat toilet untuk membersihkan kursi atau permukaan luar kloset, karena hal ini dapat menyebarkan kuman dari dalam kloset ke seluruh badan kloset dan mungkin ruangan toilet Anda.

Bahan kimia pembersih toilet bisa berbahaya bagi Anda, anak-anak, dan hewan peliharaan Anda. Simpan jauh dari jangkauan anak-anak, dan ikuti instruksi pemakaiannya dengan hati-hati.

Perlengkapan Yang Anda Butuhkan Sarung tangan karet. Anda hanya menggunakan ini untuk membersihkan toilet jadi merupakan ide yang baik jika warnanya berbeda dari sarung tangan rumah tangga lainnya.

Spons Rumah Tangga

Cairan (krim) pembersih toilet

Sikat Toilet

Semprotan pembersih kamar mandi

Kertas tis
0 Komentar untuk "WC BERSIH MERUPAKAN LANGKAH AWAL UNTUK HIDUP LEBIH SEHAT"

Back To Top